Ciri-Ciri Jajar Genjang Dan Rumusnya – Jajar genjang merupakan bangun datar yang berbentuk segi empat. Ciri khasnya adalal memiliki dua pasang sisi sejajar dan sama panjang. Setiap bangun datar memiliki perhitungan luas dan keliling. Pada kesempatan kali ini akan dibahas tentang apa saja ciri-ciri jajar genjang dan rumusnya.
Sebelum mempelajari ciri-ciri dan rumusnya, perlu diketahui bahwa jajar genjang berbeda dengan belah ketupat. Jajar genjang adalah bangun datar yang memiliki dua pasang sisi sama panjang dan sejajar. Jajar genjang memiliki empat sudut, dimana sudut-sudut yang berhadapan besarnya sama.
Sudut-sudut jajar genjang tidak berbentuk siku-siku seperti pada persegi panjang, melainkan berbentuk sudut lancip dan sudut tumpul. Untuk lebih jelasnya, simak pembahasan berikut ini mengenai ciri-ciri jajar genjang beserta rumus yang digunakan untuk mengitung luas dan kelilingnya.
Ciri-Ciri Jajar Genjang Dan Rumusnya
A. Ciri-Ciri Jajar Genjang
Setiap bangun datar memiliki karakteristik yang berbeda antar yang satu dengan lainnya. Berikut merupakan ciri-ciri yang dimiliki oleh bangun datar jajar genjang:
- Memiliki 4 sisi
- Memiliki 2 pasang sisi sama panjang
- Memiliki 2 pasang sisi yang sejajar
- Memiliki 4 sudut
- Memiliki 2 pasang sudut sama besar
- Memiliki 2 sudut lancip
- Memiliki 2 sudut tumpul
- Memiliki 2 garis diagonal
- Kedua diagonalnya tidak sama panjang
- Kedua diagonalnya berpotongan tidak tegak lurus
- Tidak memiliki sumbu simetri
- Tidak memiliki simetri lipat
- Mempunyai 2 simetri putar
- Jumlah dari dua sudut yang segaris adalah 180°
- Jumlah seluruh sudutnya adalah 360°
Sudut segaris adalah dua sudut yang jika digabungkan akan berubah menjadi sudut lurus yang besarnya 180°. Sudut-sudut segaris pada jajar genjang pada gambar di atas yaitu:
- Sudut A segaris sudut B, berada pada garis AB
- Sudut A segaris sudut D, berada pada garis AD
- Sudut B segaris sudut C, berada pada garis BC
- Sudut C segaris sudut D, berada pada garis CD
B. Rumus Jajar Genjang
Setiap bangun datar memiliki perhitungan luas dan keliling. Berikut merupakan rumus yang digunakan untuk menghitung luas dan keliling jajar genjang beserta contoh soalnya.
1. Rumus Luas Jajar Genjang
Luas jajar genjang adalah besarnya daerah yang dibatasi oleh sisi-sisinya. Luas jajar genjang dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:
| L = a x t |
Keterangan:
L = luas jajar genjang
a = alas (sisi yang tegak lurus dengan tinggi jajar genjang)
t = tinggi (jarak tegak lurus antara sisi yang sejajar)
Contoh Soal
Sebuah jajar genjang memiliki panjang alas 10 cm dan tinggi 7 cm. Berapakah luas jajar genjang?
Penyelesaian:
L = a x t
L = 10 x 7
L = 70 cm²
Jadi, luas jajar genjang tersebut adalah 70 cm².
2. Rumus Keliling Jajar Genjang
Keliling jajar genjang merupakan jumlahkan seluruh sisinya. Rumus untuk menghitung keliling jajar genjang adalah:
| K = s + s + s + s |
Keterangan:
K = keliling jajar genjang
s = sisi jajar genjang
Contoh Soal
Diketahui jajar genjang memiliki sepasang sisi yang panjangnnya 12 cm dan sepasang sisi lainnya 8. Berapakah kelilingnya?
Penyelesaian:
K = s + s + s + s
K = 12 + 12 + 8 + 8
K = 40 cm
Jadi, keliling jajar genjang tersebut adalah 40 cm.
Demikianlah pembahasan mengenai ciri-ciri bangun datar jajar genjang dan rumusnya. Semoga bermanfaat.
Baca Lagi :
